Skip to main content

TOKOH PENDIRI YAYASAN

Bapak Drs.Nicodemus,Baru , MM Bersama Istrienya

Ibu Yacoba Irence Lali

YAYASAN BINA TARUNA PAPUA


PENDIRI YAYASAN BINA TARUNA PAPUA 

Didirikan Oleh Drs.Nicodemus Baru  Seorang Guru, Aktifis PMKRI, Politis Senior Golkar Manokwari , Pendiri Pemuda Meikesa (Arfak ) .Beliau Sendiri Lahir 12 Desember 1965 Di Kampung Asiti , Manokwari ( sekrang Kabupaten Tambrauw ) 



YAYASAN BINA TARUNA PAPUA  TUJUAN

 

adalah sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan memberdayakan masyarakat Papua seutuhnya dalam pendidikan, Kesehatan , dan Pemberdayaan Masayarakat juga yang mendasari sejak di pimpin anak – anak muda papua berperstasi bahwa pendidikanlah dapat memutus mata rantai kemiskinan. itu yang kami dasari dapat merubah Tanah Papua, kemudian Kesehatan karna pintar saja tidak cukup tampa sehat


Awal didirikan yayasan untuk untuk membangun sekolah di kawasan pedalaman papua  yang terbentur peraturan pemerintah Tahun 2004. Hingga berkembangan ke pengurus baru yang merupakan anak – anak muda papua menambah tujuan Yayasan adalah memberikan pemahaman kepada orang asli papua (OAP) bahwa yang dapat merubah kita, bukan orang lain tapi kita sendiri ,merubah kemajuan melalui pendidikan dan kesehatan.



BINA TARUNA PAPUA  adalah nama yang di pakai untuk membina anak – anak muda papua 


MOTTO : Membangun Dengan Hati


VISI  :Menyiapkan Sumber daya Manusia di Tanah Papua


MISI  :

  • Mendukung Kemajuan Bidang Pendidikan Melalui Pendirian Sekolah  Berpola Asrama Di Papua
  • Menyediakan Tenaga Kesehatan Dan Guru Orang Papua Yang Berkualitas melalui Pendirian Smk Kesehatan dan SMK Keguruan
  • Mendirirkan Sekolah Sepak Bola (Ssb) Untuk Mengorbit Bibit Pemain Sepak Bola Papua
  • Menyelenggarakan Program-Program Pengibatan Gratis Bagi Masyarakat Papua Yang Tidak Mampu
  • Melestarikan Seni dan Budaya
  • Bekerjasama dengan Lembaga adat untuk melindungi warga Lokal dan Pendataan dari ekonomi dan Politik Identitas


  • LATAR BELAKANG

Papua merupakan surga kecil yang jatuh kebumi begitulah ucapan orang yang datang ke papua. Tanah, air, udara, dan seisinya sangat kaya tidak dapat ditulis. Semua keindaan mata itu berbalik lima jari tanggan dengan kehidupan orang asli papua (OAP) yang memdiami tujuh wilayah adat antara lain   Ha- anim, La-pago, Mamta, Saireri, Domberay, Bomberay, dan Me-pago. Orang – orang papua rama dan memiliki kasih seperti dalam Alkitab, 1 korintus 13 : 4 Kasih Itu Sabar, Kasih Itu Murah Hati, Ia tidak Cemburu, Ia Tidak Memegahkan Diri dan Tidak Sombong. Lima kalimat ini bisa diuraikan satu demi satu .

 Sabar, Orang Papua amat sabar mereka tidak pernah terburu-buru ingin kaya, mereka paham apa yang ada dibumi semuanya titipan atau dipinjam pakaikan oleh Bapa diSurga, ada istilah sabar itu subur. Murah hati dalam arti kata baik hampir 99% yang datang ke Papua muda beradaptasi dan enggan untuk pulang karna rama dan murah hati dan kebaikan orang Papua juga kekayaan alam yang indah, itupula membuat orang yang datang pasti kembali. Kata tidak cemburu, orang asli papua jarang cemburu dan iri akan kekayaan orang lain makanya setiap orang yang baru datang kepapua pasti akan kaget karna 85% fasilitas mewah bukan punya orang papua tapi milik non orang asli papua.

 Mereka hidup dari berjualan dipasar, jual pinang, jual bensin enceran, dan apa saja mereka lakukan untuk menghidupi kehidupan mereka bahkan menjual tanah dan kekayaan alam mereka untuk orang lain berbangga hati bahwa papua kaya. Kata tidak bermega diri, orang asli papua punya kekayaan alam luar biasa bahkan LSM ekonomi dari Australia mengatakan kekayaan alam papua lebih dari cukup untuk membayar seluruh utang Pemerintah Indonesia, tapi mereka tidak memegahkan diri apalagi sombong dengan kekayaan alam mereka. Maksud dari ilustrasi diatas kami sajikan kepada pembaca bahwa tujuan kami untuk mendirikan Yayasan Tidak Lain Untuk menyadarkan orang asli papua, mari pertahankan lima kalimat di 1 korintus 13 : 4 dan ayo bangun dari tidur . yang bisa merubah orang asli papua ( OAP) bukan oran lain tapi kita sendiri. Ada kalimat yang kami kutip dari motto Provinsi Papua Barat “ Kalau Bukan Sekarang Kapan Lagi Kalau Bukan Kita Siapa Lagi” juga dibaringi  oleh visi kami sukses itu lahir dari kejujuran, ketekunan, keuletan, yang diiringi oleh doa. Semoga doa-doa dan niat baik kita semua direstui yang Maha Kuasa, Amin

1

 

Nama Yayasan

:

Yayasan Bina Taruna Papua

2

 

No./ Tgl. Akta Pendirian

:


No. 50 Tanggal 25 Oktober 2004


3

 

No./ Tgl. Akta Perubahan

:


Nomor 29 Tanggal 31 Juli 2012


4

 

No./ Tgl. SK Kemenkumham

:

AHU-2276.AH.01.04.Tahun 2013

Donating is important

Help us building a new Shelter.